by Mentari.or.id Sumberrejo – Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 18 Sumberrejo berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih gelar Juara Umum dalam ajang Gebyar MTs Muga ke-4 yang digelar pada tanggal 16-20 September 2025 di MTs Muhammadiyah 3 Sumberrejo (MTs Muga). Ajang tahunan ini diikuti oleh puluhan sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah se-Kabupaten Bojonegoro, Tuban dan Lamongan.
Dalam perlombaan yang mempertandingkan berbagai cabang seperti lomba keagamaan, olahraga, olimpiade, dan kepanduan para siswa MIM 18 tampil gemilang dan konsisten meraih posisi juara di hampir semua kategori. Salah satu siswa, Ananda Hibban, berhasil memukau dewan juri pada lomba Adzan dengan “Suara Emasnya” dan meraih juara pertama. Sementara itu, Tim PBB, Pionering dan Catur juga mencetak poin tertinggi dalam babak final. Dalam ajang ini, MIM 18 Sumberrejo memborong 5 Emas, 5 Perak, dan 2 Perunggu.
Kepala Sekolah MIM 18 Sumberrejo, Ibu Siti Mu’alimah, S.Pd., mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian ini. “Prestasi ini adalah hasil kerja keras guru, siswa, dan dukungan penuh dari orang tua. Kami selalu menanamkan nilai disiplin dan kepercayaan diri pada anak-anak, serta menyeimbangkan antara akademik dan keagamaan,” ujarnya saat diwawancarai usai menerima piala Juara Umum.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi warga sekolah, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sekolah lainnya. Banyak pihak memuji penampilan siswa MIM 18 yang tidak hanya menunjukkan kemampuan intelektual, tetapi juga akhlak yang baik selama berlangsungnya lomba. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa madrasah mampu bersaing dan unggul dalam berbagai bidang.
Ajang Gebyar MTs Muga ke-4 sendiri merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk menjaring bibit unggul dan mempererat silaturahmi antar-lembaga pendidikan khususnya yang ada di Bojonegoro, Tuban dan Lamongan. Dengan kemenangan ini, MIM 18 Sumberrejo bertekad untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan mempertahankan gelar juara pada tahun-tahun mendatang.
Kontributor: Miftachun Farih, S.Pd
